Rakyatmerdeka.co – News Gelar perkara kasus dugaan penistaan agama yang menyeret nama Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali diskors. Gelar perkara ditunda karena beberapa tamu undangan melakukan Salat Asar.
Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang keluar dari pintu Rupatama Mabes Polri sedikit terlihat lebih tenang. Tak ada umpatan atau pernyataan keras dari Habib Rizieq.
Sikap Habib Rizieq ini jauh berbeda waktu dia tiba di Mabes Polri pagi tadi. Bukan hanya itu, dia mengaku gelar perkara jalan dengan kondusif.
” Situasi kondusif. Baik-baik aja, apa sih yang dibayangin kan tidak ada banting kursi, ” kata Habib Rizieq di komplek Mabes Polri, Jakarta, Selasa (15/11).
Dia memastikan gelar perkara kasus dugaan penistaan agama Ahok itu akan jalan dengan baik serta lancar. Habib Rizieq juga berjanji akan tidak ada kericuhan apa lagi keributan dalam ruangan.
” Ini kan gelar perkara argumentasi, adu keilmuan. Ada pakar pidana, pakar bahasa, forensik, pakar agama. Bukan main otot ya, ” pungkas dia.
Baca Juga : ” Kaporli ” Status Ahok Di Tentukan Besok “
Disinggung apakah dia bersama-sama pihak pelapor sudah bisa menyimpulkan hasil gelar perkara, Habieb Rizieq mengakui belum dapat mengambil kesimpulan dari gelar perkara itu.
” Jangan sampai terburu-buru. Belum terlihat, ” pungkas dia.
Sebatas info, hingga sekarang ini gelar perkara masalah dugaan penistaan agama masihlah berlangsung di ruang Rupatama, Mabes Polri. Gelar perkara sendiri di pimpin segera oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto dengan didampingi Ketua STIK PTIK Irjen Sigit Hardjanto serta Saksi Pakar Bagian Manajemen Irjen Arif Sulistyo.
Info di terima, ada lima pelapor yang ikuti sistem gelar perkara. Lalu, 16 saksi pakar yang didatangkan dari pihak Polri, pelapor maupun terlapor. Peluang, gelar perkara yang berjalan alot ini bakal rampung nanti malam.
